Proses Menulis (Writing Process):
Agar siswa dapat menulis dengan baik, mereka harus mengikuti proses penulisan. Guru harus menetapkan standar proses penulisan. Guru harus selalu ingat untuk tidak mengecilkan pekerjaan siswa, atau menjatuhkan harga diri siswa, akan tetapi selalu memberi motivasi dan masukan yang positif dan kritik yang membangun.
Proses penulisan meliputi langkah-langkah berikut ini:
• Prewriting: terdiri dari curah gagasan (brainstorming), mempertimbangkan tujuan penulisan, sasaran dan audiens. Siswa dapat menggunakan graphic organizer atau mind map.
• Drafting: Siswa membuat outline atau draft. Bagian ini hanya berupa struktur atau kerangka penulisan dan guru dapat memberikan input dan saran kepada siswa.
• Revising and Editing: guru akan membaca draft yang dibuat siswa, dan memberi feedback. Guru harus menunjukkan bagaimana cara merevisi aspek-aspek tertentu yang dianggap perlu. Siswa harus diberi dorongan untuk menulis kembali sesuai dengan masukan yang telah diberikan.
• Rewriting: Siswa menuliskan perubahan-perubahan yang diperlukan dan menyelesaikan draft akhir penulisannya.
• Publishing: Setelah siswa menyelesaikan draft akhirnya, guru mendorong siswa untuk mempublikasikan hasil karyanya dengan berbagai cara, misalnya memasukkannya ke dalam blog, koran/ majalah sekolah, majalah dinding, buletin sekolah, dinding kelas, dan lain-lain. Hal ini dapat meningkatkan motivasi untuk menulis yang lebih baik lagi di kesempatan berikutnya. (adapted from www. edu.gov.on.ca)
Sumber : buku Bahasa Inggris kelas xi K13
Proses penulisan meliputi langkah-langkah berikut ini:
• Prewriting: terdiri dari curah gagasan (brainstorming), mempertimbangkan tujuan penulisan, sasaran dan audiens. Siswa dapat menggunakan graphic organizer atau mind map.
• Drafting: Siswa membuat outline atau draft. Bagian ini hanya berupa struktur atau kerangka penulisan dan guru dapat memberikan input dan saran kepada siswa.
• Revising and Editing: guru akan membaca draft yang dibuat siswa, dan memberi feedback. Guru harus menunjukkan bagaimana cara merevisi aspek-aspek tertentu yang dianggap perlu. Siswa harus diberi dorongan untuk menulis kembali sesuai dengan masukan yang telah diberikan.
• Rewriting: Siswa menuliskan perubahan-perubahan yang diperlukan dan menyelesaikan draft akhir penulisannya.
• Publishing: Setelah siswa menyelesaikan draft akhirnya, guru mendorong siswa untuk mempublikasikan hasil karyanya dengan berbagai cara, misalnya memasukkannya ke dalam blog, koran/ majalah sekolah, majalah dinding, buletin sekolah, dinding kelas, dan lain-lain. Hal ini dapat meningkatkan motivasi untuk menulis yang lebih baik lagi di kesempatan berikutnya. (adapted from www. edu.gov.on.ca)
Sumber : buku Bahasa Inggris kelas xi K13
0 Response to "Proses Menulis (Writing Process):"
Post a Comment